Assalamu'alaikum,

Hai Keluarga Indonesia... Alhamdulillah kita semua masih bertemu kembali dengan bulan suci Ramadhan di tahun 2018 ini. Selamat menjalankan ibadah puasa, semoga lancar dan segala amal ibadah diterima Allah SWT. Amin YRA.

Ngomongin lebaran pasti nungguin sale. Bukan ding... Menyambut lebaran pasti rempong-rempong asyik. Urusannya panjang. Mulai dari ujung kaki sampai ujung kepala. Dari santan kelapa sampai kue nastar. Terlebih buat emak-emak yang bertugas ngurusin dapur serta fashionnya anak-anak. Termasuk juga ritual bersih-bersih rumah.

Kebetulan saya tidak pernah pulang kampung saat lebaran *terima angpau untuk melipur lara*. Jadi rumah harus cling dan mempesona walaupun tamunya nggak banyak. Sebenarnya bukan karena tamu, tetapi ada spirit yang sudah menjadi tradisi. Menyambut hari kemenangan, selain hati juga dengan lingkungan tempat tinggal yang bersih. Aura hari raya akan semakin terasa. Bagai sebuah penghargaan bagi hari fitri itu sendiri.

Me-laundry karpet pasti yang pertama kali kepikiran oleh saya setiap mau puasa. Soalnya kami memakai karpet untuk ruang keluarga yang dipakai setiap hari. Jadi wajib sekali di-laundry. Saya prefer 1 minggu sebelum puasa atau pas awal puasa sudah menyetorkan karpet ke ibu langganan. Karena pas puasa itu mager, lemes, akhirnya nggak jadi-jadi mengantar karpet. Tiba-tiba yang punya laundry sudah keburu pulang kampung. Wassalam deh.

Daftar wajib kedua. Untuk yang ini nyaris hanya pas lebaran dikerjakannya 😅😅😅. Tapi yang di kamar rutin dicuci kok. Habis bongkar pasangnya itu yang nggak nahan. Sebagian gorden dengan model pita agak susah dalam memasangnya. Harus tekun sabar dan teliti. Untuk membersihkan gorden saya lebih memilih membersihkannya dengan cara dikucek tangan. Agar lebih awet dan tidak merusak gorden yang menggunakan 'ring'.

Harus banget nih. Hari lebaran kamar mandi mesti bersih nan wangi. Pastinya teman-teman memang sudah punya jadwal rutin kan untuk bersih-bersih kamar mandi di rumah. Baik bak maupun lantai kamar mandinya.

Agar hari raya semakin istimewa, suasana kamar juga menjadi prioritas. Mengganti sprei yang sudah digunakan dengan sprei bersih lainnya di setiap kamar sangat penting. Sekalian persiapan apabila akan ada sanak saudara yang hendak menginap. Kamar yang bersih dan nyaman akan membuat siapa saja betah didalamnya.

Zona dalam dan zona luar sama pentingnya. Bagian halaman justru yang pertama menjadi gerbang dalam menyambut tamu. Jadi taman rumah jangan sampai awut-awutan. Minimal rumputnya sudah dipotong walupun tidak banyak bunga-bunga menghiasi *pengakuan*.

Demikian list wajib bersih-bersih saya yang menjadi kategori bersih-bersih besar. Kalau mau dirinci semua bisa panjang berlembar-lembar. Baiknya kalau mau rapih-rapih total sudah dicicil jauh-jauh hari, misalkan ingin menyortir isi lemari pakaian hingga mencuci sepatu. Jangan ditumpuk menjelang lebaran. Agar tidak kelelahan saat berpuasa. 

Bagi saya rasanya menyenangkan menyambut hari raya idul fitri dengan segala kerepotannya. Teman-teman pasti juga mempunyai ritual masing-masing dalam menyambut lebaran. Yuk share juga di kolom komentar di bawah. Semoga bermanfaat.